Terdapat puluhan jenis bumbu dapur yang sering digunakan untuk menjadi bahan penyedap sekaligus pelengkap ketika memasak sebuah hidangan agar rasanya sedap dan lezat.
Tidak hanya dimanfaatkan untuk memasak, bumbu dapur juga dapat dijadikan sebagai obat sakit atau obat penambah stamina secara alami tanpa bahan kimiawi.
10 bumbu dapur yang dapat dijadikan obat ketika sakit
Bumbu atau rempah dapur di bawah ini sering digunakan untuk memasak, sehingga tidak sulit untuk ditemukan ketika keadaan mendesak dan membutuhkan pengobatan secara alami.
Baca juga: 5 Tumbuhan Obat Luka Luar Alami Yang Banyak Ditemukan di Alam
1. Bawang Putih
Rata-rata masakan Indonesia tidak bisa jauh dari tambahan bawang putih sebagai penyedap sebuah makanan. Selain digunakan dalam setiap masakan ternyata bawang putih juga sudah sering digunakan untuk mengobati berbagai jenis penyakit.
Kandungan allicin dan minyak dialil trisulfida yang dimiliki oleh bawang putih mampu mengobati penyakit kronis seperti diabetes, menurunkan kolesterol, menurunkan tekanan darah tinggi, melindungi jantung hingga mengobati sakit gigi.
Selain itu, mengkonsumsi bawang putih secara rutin dapat meningkatkan daya tahan tubuh agar tidak mudah terkena penyakit. Cukup ambil satu siung bawang putih dan kunyah minimal sehari sekali.
Baca juga: 6 Jenis Makanan dan Minuman Ini Wajib Dikonsumsi Penderita Diabetes
2. Bawang Merah
Bawang merah mengandung flavonoid dan fanol yang bersifat antioksidan yang baik untuk melindungi diri dari radikal bebas. Selain itu, kandungan senyawa sulfur juga dapat berfungsi untuk menyeimbangkan kadar gula darah yang sangat bagus untuk penderita kolesterol.
Kandungan antibakteri yang dimiliki oleh bawang merah juga bermanfaat untuk mencegah luka mengalami infeksi akibat bakteri atau virus.
Gunakan bawang merah untuk mengkompres luka disaat genting bila tidak mempunyai cairan antiseptik untuk mengobati luka.
3. Lada
Salah satu kandungan yang ada pada lada adalah zat piperin yang sangat baik untuk menurunkan gula darah yang sangat baik untuk penderita diabetes.
Makanan yang dicampur dengan lada sangat baik untuk penderita flu atau pilek karena lada dapat mencairkan lendir yang menyumbat saluran pernapasan.
Tak hanya itu saja, lada diyakini mampu mencegah kerusakan sel dan mengatasi penyakit maag hingga meredakan radang sendiri.
Baca juga: Obat Diabetes Alami Ini Ampuh Kontrol Gula Darah
4. Pala
Bumbu dapur satu ini sangat cocok dicampurkan ke dalam masakan yang mempunyai kuah kental seperti rendang. Selain sebagai bumbu dapur, pala mempunyai manfaat untuk kesehatan.
Kandungan dalam kunyit cukup ampuh untuk memperlancar sirkulasi darah sehingga baik untuk penderita darah tinggi, mengatasi sulit tidur dan memperlancar sistem pencernaan.
Selain itu, dalam sebuah penelitian yang dilakukan oleh negara Gajah Putih yaitu Thailand membuktikan bahwa kandungan pada rempah-rempah pala mampu menghambat pertumbuhan kanker.
5. Kunyit
Kandungan zat curcumin yang ada pada kunyit terbukti sebagai antiinflamasi yang sangat baik untuk meredakan rasa sakit khususnya bagi wanita yang sedang menstruasi.
Selain tiu, kunyit juga bermanfaat untuk mengobati sakit kepala, sakit perut, nyeri pada persendian dan dapat digunakan untuk meningkatkan nafsu makan baik kepada lansia atau pun anak-anak.
Baca juga: 7 Jenis Makanan Yang Harus Dihindari Untuk Orang Tua Yang Sedang Sakit
6. Kencur
Sudah sejak lama kencur dijadikan sebagai obat herbal atau jamu yang bermanfaat untuk meningkatkan daya tahan tubuh dan mengatasi sakit batuk.
Tak hanya itu saja, kencur juga dapat digunakan untuk mengatasi sakit kepala, gangguan penceranaan seperti diare dan membantu kerja ginjal untuk membersihkan darah.
7. Jahe
Selain dicampurkan ke dalam masakan, jahe dapat dijadikan sebuah minuman. Ambil beberapa potong jahe lalu tumbuk dan masukkan ke dalam air panas.
Kandungan antioksidan dan antiinflamasi mempunyai khasiat untuk meredakan rasa sakit, nyeri, pegal-pegal, mual, perut kembung dan sakit kepala.
Tidak hanya itu saja, rutin mengkonsumsi minuman jahe dapat mengatasi bau mulut dan memperlancar sirkulasi darah di dalam tubuh.
Baca juga: 5 Jenis Makanan Ini Wajib Dikonsumsi Untuk Mencegah Orang Tua Jadi Pikun
8. Serai
Selain jahe, serai juga dapat dijadikan minuman hangat untuk mengatasi badan pegal-pegal, diare, batuk, pilek, obat kumur hingga nyeri pada lambung.
Selain bermanfaat untuk kesehatan, serai juga dikenal efektif untuk mengusir nyamuk di dalam ruangan.
9. Kayu Manis
Setiap masakan yang dicampur dengan kayu manis pasti mempunyai aroma yang sangat luar biasa untuk menggugah selera makan.
Kayu manis mengandung senyawa seperti antibakteri, antimikroba, antioksidan, antiinflamasi, polifenol, zat besi, kalsium dan mangan.
Tidak heran, kayu manis dapat mengatasi berbagai jenis penyakit seperti jantung, kanker, radang sendi, perut kembung, rematik dan mencegah infeksi pada saluran pernapasan.
Baca juga: 4 Menu Makanan Yang Tidak Boleh Dikonsumsi Lansia. Nomor 3 Bahaya!
10. Jeruk Purut
Siapa yang tidak pernah mengkonsumsi minuman yang terbuat dari jeruk? Pastinya rata-rata orang sudah pernah merasakannya. Beberapa chef atau koki sering menggunakan jeruk untuk menghilangkan bau amis pada daging atau seafood.
Tidak hanya buah jeruknya saja yang sering digunakan, daun jeruk pun tak luput digunakan untuk menambah sedapnya suatu masakan.
Manfaat secara kesehatan, jeruk purut sangat baik untuk mengobati sakit flu, melembabkan kulit, menghilangkan bau pada rambut dan menyegarkan badan.
Baca juga: 5 Jenis Makanan Yang Wajib Dikonsumsi Pasca Operasi
Insan Medika adalah perusahaan home care terbaik di Indonesia yang telah banyak mendapatkan penghargaan dari dalam dan luar negeri. Terdapat 4 layanan keperawatan profesional: PERAWAT MEDIS, PERAWAT ORANG SAKIT, PERAWAT LANSIA dan PERAWAT DISABILITAS live-in 24 jam. Pemesanan cepat, harga transparan dan garansi tak terbatas. Hubungi sekarang!
Baca juga:
- Golongan Darah O: Jangan Konsumsi 8 Jenis Makanan Berikut Ini
- Daftar Makanan Untuk Penderita Stroke Ringan
- 10 Menu Makanan untuk Penderita Darah Tinggi (Hipertensi)
