Sering kali bunda bingung dan sedikit kesal jika anak susah makan padahal sudah dibuatkan makanan yang enak. Dalam masa pertumbuhan, anak akan cepat bosan terhadap makanan dan cenderung pemilih sehingga sulit untuk makan.
Hal tersebut memang wajar, seperti yang dijelaskan oleh dokter anak dikutip dari Huffington Post bahwa anak yang pemilih soal makanan hanyalah salah satu cara anak menegaskan kemandiriannya. Dia akan memakan apa yang diinginkan pada waktu yang ia ingikan.
Orang tua harus dituntun mengikuti apa maunya anak namun juga tidak serta merta mengabulkan apa saja yang diinginkannya. Jenis makanan apa dan kapan waktunya adalah hal yang sering anak inginkan.
Oleh sebab itu, berikut 5 cara mengatasi anak susah makan yang patut untuk Anda praktikkan.
1. Jangan Memaksakan Anak untuk Makan
Memaksa anak untuk makan apa yang sedang tidak ia inginkan di waktu yang tidak tepat adalah hal yang tidak baik. Jika dipaksakan sang anak bisa memberontak dan semakin malas untuk makan.
Cobalah untuk membuat jadwal makan yang sesuai dengan keinginan anak. Tanyakan juga apa yang sedang ia ingin makan hari ini. Tawarkan makanan yang sehat kaya anak gizi dan nutrisi.
Jika sang anak mempunyai pilihannya sendiri seperti junk food, sebaiknya tolak dan berikan alasan yang logis seperti makanan junk food tidaklah sehat. Berikan peraturan yang jelas, misalnya hanya boleh makan junk food satu bulan maksimal satu kali.
2. Buatkan Makanan Kesukaan Yang Sedang Ia Inginkan
Memberikan makanan kesukaan si kecil tentu akan menggungah selera makan sang anak. Namun ingat, tetap tawarkan makanan yang sehat seperti sayuran, kacang-kacangan dan buah-buahan.
Olah sedemikian rupa agar terlihat menarik dan si kecil mau makan dengan lahap. Menambahkan potongan ikan atau daging cukup untuk membuat anak makan.
3. Berikan si Kecil Camilan
Ada kalanya sang anak benar-benar tidak ingin makan sama sekali walau sudah dibuatkan makanan sesuai dengan apa yang dia inginkan. Ingat, jangan pernah memaksakan apa yang tidak ingin ia makan.
Cukup singkirkan makanan yang tidak ia inginkan dan ganti dengan camilan. Buatkan camilan yang sehat seperti puding atau es dengan kandungan bahan dari buah-buahan, roti gandum atau kacang-kacangan.
Baca nanti: Anak Anda sudah mengenal gedget? Waspadai 10 Dampak Negatif Smartphone Bagi Anak Berikut Ini
4. Berikan makanan lebih sering walau tidak banyak
Salah satu cara mengatasi anak susah makan yang cukup manjur adalah dengan memberikan anak makanan yang sedikit namun sering. Misalnya sekarang berikan puding, lalu 2-3 jam kemudian berikan puding atau varian makanan lainnya. Begitu seterusnya hingga kebutuhan kalori dan nutrisi hariannya terpenuhi.
Jangan memberikan makanan terlalu banyak pada saat itu juga. Jika anak merasa cukup maka sudahi memberikan makan walau sisa makanannya masih ada.
5. Libatkan Anak Dalam Proses Pembuatan Makanannya
Coba sesekali ajak anak untuk terlibat aktif dalam proses pembuatan makanan yang sedang ia inginkan. Beritahu bagaimana kompleks dan lamanya proses pembuatan makanan untuk dirinya.
Buat sang anak bertanggung jawab dengan memberinya tugas saat memasak. Dengan cara ini, anak dapat berfikir dan menghargai makanan dan kerja keras bundanya dalam menyiapkan makanan untuknya.
6. Konsultasikan dengan Dokter
Jika seluruh cara di atas tidak juga membuahkan hasil, cobalah untuk berkonsultasi kepada dokter. Bisa jadi ada hal yang perlu tindakan dari dokter.
Bukankah keputusan terbaik untuk masalah kesehatan anak ada pada dokter anak, maka cobalah melakukan konsultasi kepada dokter.
Itulah 6 cara menyiasati anak susah makan agar mau makan dengan lahap kembali. Jika bunda punya cara yang berbeda, dapat dibagikan melalui kolom komentar agar seluruh bunda di Indonesia tahu.
Butuh perawat bayi atau anak lulusan D3 Kebidanan yang siap kerja di rumah secara live-in 24 jam? Yuk gunakan jasa home care Insan Medika yang melayani perawatan di rumah. Ada pun perawat yang tersedia adalah perawat anak, perawat lansia, perawat medis dan perawat orang sakit. Khusus pembaca artikel ini berhak mendapatkan harga spesial. Pesan sekarang!
Baca juga:
- Bunda Butuh Bantuan untuk Merawat Sang Buah Hati? Yuk Gunakan Jasa Perawat Bayi Live-in di Rumah Sekarang
- Penyebab Bayi Rewel dan Begini Cara Mengatasinya
- Cara Mengatasi Anak Tantrum Paling Tepat dan Mudah