Mengintip Risiko: Dampak Merokok pada Anak Usia Dini

Merokok hingga kini masih menjadi masalah kesehatan global yang telah lama menjadi fokus perhatian, sebab banyak merenggut jutaan nyawa manusia di setiap tahunnya. Namun, semakin kesini dampak merokok tidak hanya dirasakan oleh para orang dewasa saja. Kebiasaan morokok kini sudah sering dilakukan oleh anak-anak yang masih dalam masa pertumbuhan dan perkembangan.

Hal ini tentu perlu menjadi perhatian serius. Berikut ini akan dibahas bahaya merokok pada anak usia dini dan cara mencegahnya.

Bahaya merokok pada anak

Merokok adalah kebiasaan buruk yang memiliki dampak negatif pada kesehatan, termasuk pada anak-anak. Berikut adalah beberapa bahaya merokok pada anak-anak diantaranya:

1. Risiko kerusakan paru-paru yang berkepanjangan

Salah satu dampak terburuk dari merokok yang dilakukan pada waktu anak-anak adalah kerusakan paru-paru yang serius. Paru-paru yang masih berkembang sangat rentan terhadap zat-zat beracun dalam rokok yang dapat mengakibatkan gangguan pernapasan, infeksi paru-paru, dan bahkan kanker paru-paru di kemudian hari.

Baca juga: Kenali Kanker Paru-Paru dari Gejala dan Peneybabnya Berikut Ini

Paru-paru milik anak-anak atau remaja yang aktif merokok bahkan memiliki risiko berhenti tumbuh. Kemungkinan terburuk, dapat menimbulkan masalah kronis seperti, terjadinya kanker paru-paru jika kebiasaan ini tidak segera dihentikan.

2. Memicu ketergantungan

Anak-anak yang sudah mulai kecanduan dari usia dini, memiliki risiko tinggi untuk menjadi pecandu nikotin lebih cepat dibandingkan dengan perokok dewasa. Hal ini yang akhirnya membuat mereka kesulitan untuk berhenti merokok saat tumbuh dewasa dan memperburuk risiko kesehatan mereka.

3. Gangguan pertumbuhan dan perkembangan

Merokok dapat mengganggu proses pertumbuhan dan perkembangan fisik dan mental anak-anak. Hal ini karena nutrisi yang penting bagi pertumbuhan mereka dapat terganggu, sehingga menyebabkan masalah pertumbuhan yang serius.

Dilansir dari Hello Sehat, terdapat penelitian yang membuktikan jika remaja yang sering merokok memiliki kepadatan tulang yang rendah dan penurunan puncak pertumbuhan yang seharusnya terjadi pada usianya. Penelitian tersebut mengikutsertakan 1000 remaja laki-laki di Swedia sebagai kelompok perokok aktif mengalami kerapuhan tulang pada bagian leher, tulang belakang, tengkorang, serta pada tangan dan kaki.

4. Risiko tinggi mengalami penyakit kardiovaskular

Merokok sejak dini juga dapat meningkatkan risiko anak-anak terkena penyakit kardiovaskular, seperti penyakit stroke dan jantung di kemudian hari. Hal ini dapat terjadi sebab zat beracun dalam rokok dapat menyebabkan kerusakan pada sistem peredaran darah, yang kemudian akan bertambah parah ketika mereka tumbuh dewasa.

5. Kerusakan pada gigi

Salah satu penyebab gangguan kesehatan gigi dan mulut adalah kebiasan merokok. Bahkan hampir setengah dari infeksi yang terjadi di mulut terjadi akibat perokok aktif dengan rentang usia di bawah 30 tahun.

Sebuah riset juga membuktikan jika anak-anak yang aktif merokok umumnya mempunyai masalah kerusakan gigi seperti karies, plak, dan berbagai infeksi gusi dan mulut lebih banyak dibandingkan dengan anak-anak seusianya yang tidak merokok.

Baca juga: Tak Hanya karena Gigi Bolong, Kenali 5 Penyebab Gusi Bengkak dan Nyeri

Cara mencegah anak-anak terpengaruh rokok

Mencegah anak-anak terpengaruh rokok memerlukan peran aktif dari orang tua dan masyarakat. Berikut ini adalah beberapa cara mencegah anak-anak agar tidak terpengaruh rokok:

1. Ajarkan bahaya merokok. Berikan informasi yang jelas dan mudah dipahami tentang risiko merokok.
2. Rutin berkomunikasi dengan anak. Hal ini dapat membantu anak-anak mengembangkan rasa percaya diri dan menghindari perilaku merokok.
3. Berikan alternatif yang sehat. Berikan alternatif yang sehat seperti olahraga atau kegiatan yang menyenangkan untuk mengalihkan perhatian anak-anak dari merokok. Hal ini dapat membantu anak-anak mengembangkan minat dan hobi yang positif.
4. Berikan pengawasan yang tepat. Berikan pengawasan yang tepat pada anak-anak, terutama pada saat mereka berada di luar rumah. Hal ini dapat membantu mencegah anak-anak terpengaruh atau terpapar asap rokok dari lingkungan sekitar.

Merokok pada anak-anak jaman sekarang memiliki dampak yang serius terhadap kesehatan mereka. Dukungan dan edukasi yang tepat dapat membantu anak-anak menjauh dari kebiasaan merokok dan menjaga kesehatan mereka sejak dini.

Insan Medika adalah perusahaan home care terbaik di Indonesia yang telah banyak mendapatkan penghargaan dari dalam dan luar negeri. Terdapat 4 layanan keperawatan profesional: PERAWAT MEDIS, PERAWAT ORANG SAKIT, PERAWAT LANSIA dan PERAWAT DISABILITAS. Pemesanan cepat, harga transparan dan garansi tak terbatas. Hubungi sekarang!