Tanda Kondisi Kesehatan Dilihat Dari Kuku

Time to read: 3 menit

Apakah Anda tahu kalau kuku bisa mengungkapkan bagaimana kondisi kesehatan Anda? Perubahan bentuk, tekstur dan warna kuku bisa jadi tidak berbahaya, tetapi bisa juga jadi tanda penyakit.

Jika Anda melihat salah satu dari perubahan ini pada kuku Anda, ini bisa jadi tanda kalau tubuh anda sedang sakit. Saatnya bagi anda untuk segera menemui dokter.

Kondisi kesehatan dilihat dari kuku

Memperhatikan kesehatan kuku setidaknya dapat memberikan Anda peringatan lebih awal tentang masalah serius yang mungkin Anda miliki.

Berikut 8 kondisi yang bisa membantu Anda mendeteksi penyakit lewat kuku yang telah dirangkum dari berbagai sumber.

1. Kuku rapuh

Salah satu masalah kuku yang paling sering dikeluhkan adalah kuku rapuh yang kasar dan mudah terbelah. Kuku rapuh ini juga dikenal sebagai onychoschizia.

Biasanya, kondisi ini terjadi karena kuku terlalu banyak terpapar produk pelembab, penggunaan cat kuku atau bisa juga karena pengaruh bahan kimia seperti aseton untuk menghilangkan cat kuku.

Dalam kondisi yang lebih serius, kuku rapuh dapat menjadi tanda kekurangan hemoglobin serta zat besi. Solusinya, Anda bisa coba mengoleskan lotion yang mengandung asam alfa hidroksi atau lanolin serta memakai sarung tangan saat Anda mencuci piring atau tugas lainnya yang bersentuhan dengan air.

2. Kuku sendok

Kuku sendok atau koilonychias adalah kondisi dimana kuku terlihat seperti sendok karena memiliki cekungan di bawah permukaan kuku hingga bisa menahan tetesan air dari atas.

Jika Anda memiliki koilonychia,  kemungkinan Anda akan memiliki salah satu dari kondisi berikut ini:

• Anemia kekurangan zat besi, dimana kekurangan zat besi dalam tubuh mengakibatkan penurunan jumlah sel darah merah.
• Cedera fisik atau trauma.
• Penyumbatan darah di pembuluh darah.
• Penyakit autoimun lupus.
• Sindrom kuku patella; kelainan genetik yang menyebabkan kuku kecil yang kurang berkembang.
• Stress berat.

Perlu Anda ketahui, kondisi kuku sendok tidak selalu menjadi tanda bahaya yang serius jika tidak disertai dengan gejala lain seperti perubahan warna kuku.

Untuk cara penanganannya tergantung dari penyebab munculnya kondisi itu sendiri. Jika cekungan kuku terjadi akibat kekurangan zat besi, maka dokter akan meresepkan suplemen zat besi serta menyarankan untuk mengatur pola makan.

Jangan lupa untuk menjaga kebersihan kuku dengan memotongnya secara rutin, serta gunakan kaos kaki tebal untuk menghindari gesekan langsung pada kuku.

3. Kuku kuning

Kuku kuning cukup umum dialami semua orang dan biasanya disebabkan oleh 2 faktor, yaitu: infeksi atau reaksi dari produk cat kuku yang Anda gunakan.

Namun, apabila dikaitkan dengan masalah kondisi kesehatan, kuku kuning mungkin merupakan indikasi masalah kesehatan. Jika kuku Anda menjadi menguning, menebal, dan berhenti tumbuh, itu bisa menjadi tanda kondisi tiroid, psoriasis, atau diabetes.

Anda bisa memperbaiki tampilan kuku kuning dengan mudah, diantaranya yaitu dengan menghindari penggunaan cat kuku terlalu sering, mengoleskan minyak tea tree untuk mengatasi infeksi pada kuku, dan rendam kuku dengan larutan baking soda.

4. Garis hitam

Garis hitam (atau bisa berwarna coklat atau merah gelap) yang menyerupai serpihan atau garis lurus ini biasanya terjadi karena ada gumpalan darah dibawah kulit.

Penyebab paling umum adalah adanya trauma pada kuku Anda yang disebabkan oleh cedera, seperti tidak sengaja membanting pintu pada kuku Anda.

Dalam kasus yang jarang terjadi, garis hitam tersebut juga dapat menunjukan tanda psoriasis, endokarditis atau melanoma (jenis kanker kulit yang paling serius).

Apabila garis hitam tersebut disebabkan oleh cedera tadi, garisnya akan hilang sendiri seiring dengan pertumbuhan kuku Anda.

Tetapi, jika dalam beberapa minggu tidak hilang juga, segera konsultasikan ke dokter – terutama jika Anda melihat gejala lain seperti kulit gatal, keringat berlebih di malam hari,  atau pendarahan kuku.

5. Bintik putih pada kuku

Bintik putih yang tersebar di kuku dapat menandakan kalau tubuh Anda kekurangan zinc. Secara medis, kondisi ini juga dikenal dengan leukonychia. Bintik putih pada kuku ini umum terjadi dan biasanya tidak berbahaya.

Penyebab kondisi ini bisa dari berbagai hal, seperti:

• Reaksi alergi
• Infeksi jamur
• Cedera pada kuku
• Kekurangan mineral

Bintik putih pada kuku ini umum terjadi dan biasanya tidak berbahaya. Cara perawatannya sederhana saja, Anda hanya perlu menunggu kuku tumbuh pada area yang terkena bintik putih sebelum memotongnya.

6. Lunula; kuku tidak ada bulan sabit

Apakah Anda tidak melihat garis seperti bulan sabit pada kuku Anda? Jika tidak, bisa jadi tubuh Anda mengalami beberapa masalah kesehatan seperti anemia, gangguan jantung, malnutrisi, depresi atau beberapa kelainan jaringan ikat.

Penyebab lain lunula tidak muncul atau terlihat samar bisa juga disebabkan karena perawatan kuku yang tidak tepat, infeksi, atau cedera di sekitar kuku.

Apakah lunula masih bisa tumbuh? Jawabannya bisa. Karena lunula sebenarnya merupakan bagian dari akar kuku. Lunula memiliki peran struktural utama dalam menentukan bagian dari kuku yang tumbuh ke arah luar. Jadi, meski kuku Anda dicabut, lunula akan tetap bertahan, sehingga kuku masih bisa tumbuh kembali.

7. Clubbing

Clubbing merupakan kondisi dimana ujung jari mengalami pembengkakan yang kemudian diikuti dengan melengkungnya kuku seperti bentuk sendok bagian belakang serta kuku mulai terasa kenyal saat ditekan. Kondisi ini umumnya terjadi karena faktor keturunan.

Kuku melengkung bisa menjadi pertanda dari penyakit tertentu, seperti:

• Paru-paru
• Jantung
• Hati
• Perut atau usus

8. Kuku bernanah; cantengan

Cantengan atau dalam bahasa medisnya paronikia adalah infeksi jaringan yang berdekatan dengan kuku, paling sering terjadi pada kuku tangan. Kondisi ini disebabkan oleh cedera, iritasi, rusaknya kutikula, atau infeksi.

Untuk mengobati bengkaknya, Anda bisa melakukan perawatan sendiri di rumah dengan cara:

• Bersihkan jari yang mengalami cantengan dengan air bersih.
• Rendam jari di air hangat selama 15-20 menit. Lakukan selama 3-4 kali sehari.
• Minum antibiotik atau obat pereda nyeri.
• Oleskan salep anti jamur yang direkomendasikan dokter.
• Jaga agar kaki tetap kering saat mengenakan sepatu dan jangan gunakan kaus kaki yang sempit.

Perubahan warna pada kuku

Tidak hanya perubahan bentuk dan tekstur kuku yang bisa jadi tanda bahaya, penyakit tertentu didalam tubuh Anda juga dapat menyebabkan perubahan warna pada kuku Anda seperti yang ditujukan dalam tabel berikut ini.

Warna kuku	Indikasi penyakit
Biru	Kurang oksigen didalam aliran darah
Putih	Penyakit hati dan diabetes
Pucat	Anemia
Kuning	Paru-paru dan infeksi kuku
Setengah merah muda dan setengah putih	Penyakit ginjal
Kemerahan diatas lunula (bulan sabit)	Bisa menjadi tanda penyakit lupus, hati, kerontokan/kebotakan, nyeri sendi dan peradangan
Kebiruan diatas lunula (bulan sabit)	Bisa menjadi tanda keracunan

Insan Medika adalah perusahaan home care terbaik di Indonesia yang telah banyak mendapatkan penghargaan dari dalam dan luar negeri. Terdapat 4 layanan keperawatan profesional: PERAWAT MEDIS, PERAWAT ORANG SAKIT, PERAWAT LANSIA dan PERAWAT DISABILITAS live-in 24 jam. Pemesanan cepat, harga transparan dan garansi tak terbatas. Hubungi sekarang!