Virus Corona atau Novel 201 Coronavirus (2019-nCoV) adalah virus yang menyerang sistem pernapasan manusia melalui penularan hewan kepada manusia dan manusia ke manusia.
Sejauh ini (27/01) pihak berwenang provinsi Hubei Tengah di China mengatakan bahwa virus Corona telah menewaskan sebanyak 80 orang dan 2.300 orang di China daratan dinyatakan terinfeksi.
Selain di China, banyak warga negara internasional dari puluhan negara di seluruh dunia dinyatakan terinfeksi virus Corona ini.
Lebih lanjut, berikut 5 fakta terbaru mengenai virus Corona yang harus diketahui!
Baca juga: Berikut 10 Bumbu Dapur Yang Dapat Dijadikan Sebagai Obat Alami
1. 15 Negara Terdampak Virus Corona
[table id=5 /]
2. Penularan Virus Corona
Pertama kali virus Corona menyebar di pasar hewan yang ada di provinsi Wuhan, Tiongkok pada bula Desember 2019 yang lalu. Dugaan terkuat munculnya virus Corona akibat mengkonsumsi kelelawar buah yang menjadi hidangan favorit di Wuhan.
Hal tersebut semakin diperkuat dari temuan penelitian yang diterbitkan pada China Science Bulletin, para peneliti mengklaim terdapat banyak virus Corona baru pada seekor kelelawar.
Hal senada disampaikan oleh peneliti dari Akademi Ilmu Pengetahuan Tiongkok dan Institut Pasteur Shanghai yang menemukan fakta bawa virus Corona dapat mengikat protein manusia bernama ACE2.
Selain disebarkan hewan ke manusia, virus ini sangat mudah menyebar antar manusia melalui interaksi langsung dengan orang yang positif terjangkit virus Corona.
Penularan Virus Corona
- Bersin.
- Batuk.
- Pernapasan.
- Air liur.
- Makanan tercemar virus corona.
- Bersentuhan dengan pasien.
3. Mencegah Virus Corona
Hal yang paling aman dan mudah dilakukan saat ini adalah degan tidak melakukan interaksi secara langsung dengan orang yang dinyatakan positif Corona dan tidak berkunjung ke tempat yang terpapar virus Corona.
Selain itu, lakukan hal berikut untuk mencegah terjangkit virus Corona.
- Hindari melakukan kontak langsung dengan penderita.
- Gunakan alat pelindung diri minimal masker.
- Selalu mencuci tangan dengan sabun.
- Mengkonsumsi makanan dengan gizi seimbang.
- Menerapkan pola hidup sehat seperti olahraga dan cukup istirahat.
- Jangan mengkonsumsi makanan yang tidak layak makan.
- Bila mengalami gejala seperti batuk, pilek, demam, gangguan tenggorokan, letih, lesu dan sulit bernapas segera kunjungi Rumah Sakit atau Puskesmas.
4. Belum Ada Obat atau Vaksin
Meski terdengar mengerikan, virus Corona masih dapat diatasi menggunakan obat-obatan sederhana seperti obat flu dan obat antidemam.
Hal ini disampaikan oleh dokter spesialis paru Diah Handayani “Boleh obat flu biasa kalau ringan, kalau demam diberi obat antidemam,” ucap dokter yang bertugas di Rumah Sakit Umum Pusat Persahabatan seperti dilansir dari BBC Nes Indonesia.
Ia juga menambahkan jika terapi pendukung dengan cara meningkatkan daya tahan tubuh pasien sangat berperan penting dalam mengobati virus corona.
Berbeda dengan yang disampaikan oleh dokter Diah, Komisi Kesehatan Kota Beijing menggunakan vaksi anti HIV/AIDS untuk mengobati pasien yang positif terjangkit virus corona.
“Obat ant-AIDS telah digunakan dan terbukti efektif dalam mengobati virus corona,” dilansir dari South China Morning Post. Meski begitu, penggunaan vaksin AIDS ini perlu diuji dan dipantau perkembangannya pada pasien untuk melihat keefektivitasnya lebih lanjut.
Hal tersebut nampaknya masih jauh panggang dari api karena para ahli dari berbagai lembaga penelitian medis di Tiongkok belum bisa menemukan metode pengobatan yang terbukti ampuh mengobati virus corona.
5. Virus Corona di Indonesia
Masyarakat Indonesia semakin digegerkan dengan adanya berita mengenai satu orang pasien yang diduga positif Corona di Bandung. Kabar tersebut semakin santer beredar tanpa informasi yang valid.
Pihak Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung melalui Humas Reny Meisuburriyani mengatakan akan memberikan informasi mengenai kasus ini pada Senin 27 Januari 2020. “Untuk informasi yang valid dan lengkap, mohon bersabar menunggu besok (Senin, 27 Januari 2020) agar tidak berkembang menjadi informasi yang salah,” ucap Reni kepada Antara.
Namun sampai berita ini diterbitkan, belum ada informasi apa pun dari pihak RSHS Bandung. Bila benar ada pasien terduga corona tersebut positif, maka RSHS Bandung telah menyiapkan prosedur operasional standar yang memadani seperti dari ruang khusus, peralatan dan tenaga medis.
Insan Medika adalah perusahaan home care terbaik di Indonesia yang telah banyak mendapatkan penghargaan dari dalam dan luar negeri. Terdapat 4 layanan keperawatan profesional: PERAWAT MEDIS, PERAWAT ORANG SAKIT, PERAWAT LANSIA dan PERAWAT DISABILITAS live-in 24 jam. Pemesanan cepat harga transparan dan garansi tak terbatas, pesan sekarang!
Baca juga:
- VIRAL! Berikut Efek Samping Merebus Daging Menggunakan Obat Sakit Kepala
- Antraks Mewabah di Gunungkidul, Berikut Penularan, Gejala, Pengobatan dan Pencegahan
- Benarkah Boba Sebabkan Batu Empedu Seperti Ini? Berikut Penjelasannya