Ginjal merupakan organ vital dalam tubuh manusia yang memiliki peran penting dalam menyaring darah, mengeluarkan limbah, dan menjaga keseimbangan cairan. Selain itu, organ ini juga memiliki peran dalam mengontrol tekanan darah, keasaman (pH) darah agar stabil, elektrolit, mengatur produksi sel darah merah, serta menjaga kekuatan tulang.
Karena memiliki peran yang sangat penting bagi tubuh, sehingga ginjal rutin mengalami gangguan jika tidak dirawat dengan baik. Apa saja? Simak ulasan berikut ini untuk informasi lebih lengkap.
Baca juga: Waspada Gagal Ginjal Akut Pada Anak, Kenali Gejalanya!
Penyebab gangguan pada ginjal
Terdapat beberapa hal yang menjadi faktor dan penyebab terjadinya gangguan pada ginjal dan membuat kinerja berbagai organ tubuh bermasalah. Beberapa faktor ini diantaranya:
- Infeksi pada ginjal. Infeksi ginjal dapat menyebabkan peradangan dan kerusakan pada jaringan ginjal. Infeksi ini dapat disebabkan oleh bakteri yang naik dari saluran kemih.
- Memiliki riwayat penyakit ginjal. Beberapa bentuk penyakit ginjal, seperti polikistik ginjal, dapat bersifat genetik dan diturunkan dari orangtua ke anak.
- Penggunaan obat-obatan tertentu. Penggunaan obat-obatan tertentu, terutama dalam jangka waktu panjang atau dosis tinggi, dapat menyebabkan kerusakan ginjal. Ini termasuk beberapa obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID) dan beberapa antibiotik.
- Usia lebih dari 60 tahun. Fungsi ginjal cenderung menurun seiring bertambahnya usia, sehingga meningkatkan risiko penyakit ginjal pada orang tua.
- Kebiasaan dalam mengonsumsi alkohol dan merokok. Konsumsi alkohol yang berlebihan atau penyalahgunaan zat-zat berbahaya dapat merusak ginjal dan meningkatkan risiko penyakit ginjal.
- Memiliki riwayat penyakit tertentu. Beberapa penyakit juga menjadi faktor terjadinya gangguan pada ginjal, seperti diabetes. Diabetes merupakan penyebab utama gagal ginjal. Tingginya kadar gula darah dapat merusak pembuluh darah dan struktur ginjal, menyebabkan kerusakan bertahap.
Jenis gangguan ginjal beserta gejalannya
Penyakit ginjal mencakup berbagai kondisi yang dapat mempengaruhi fungsi normal ginjal. Berikut adalah beberapa macam-macam penyakit ginjal beserta gejalanya:
1. Batu ginjal
Salah satu gangguan ginjal yang sering terjadi yaitu batu ginjal. Kondisi ini terjadi ketika zat tertentu menumpuk, mengendap, dan membentu gumpalan keras seperti batu di dalam ginjal.
Umumnya, seseorang yang mengalam kondisi ini disebabkan oleh beberapa faktor, seperti kurang minum air putih, sering mengonsumsi makanan manis dan asin, memiliki penyakit tertentu seperti infeksi saluran kemih dan hiperparatiroidisme.
Beberapa gejala yang terjadi ketika seseorang mengalami batu ginjal diantaranya:
- Nyeri hebat di perut atau pinggang.
- Darah dalam urine.
- Buang air kecil yang menyakitkan atau sulit.
- Nausea dan muntah.
- Sering buang air kecil.
Batu ginjal berukuran kecil umumnya tidak menimbulkan gejala. Namun, jika ukurannya sudah besar dan menyumbat bahkan melukai dinding saluran kemih, makan akan menimbulkan gejala.
Baca juga: Mengenal 5 Stadium Gagal Ginjal, Simak yuk!
2. Infeksi ginjal
Infeksi ginjal atau dalam istilah medis disebut pyelonephritis umumnya terjadi akibat bakteri yang berpindah dari kandung kemih. Pindahnya bakter ini terjadi karena infeksi saluran kemih (ISK) yang tidak segera diobati sehingga menyebabkan aliran urine terhambat.
Beberapa gejala yang ditimbulkan pada penyakit infeksi ginjal seperti:
- Sakit punggung dan pinggang.
- Mual.
- Demam.
- Nyeri saat bang air kecil.
- Lemas.
- Muncul darah atau nanah pada urine.
Kondisi ini perlu segera diobati. Kondisi yang parah umumpnya perlu perawatan intensif di rumah sakit untuk mendapatkan cairan infus dan antibiotik suntikan selama beberapa hari.
3. Gagal ginjal kronis
Selain infeksi ginjal, gagal ginjal juga menjadi salah satu gangguan yang sering terjadi pada ginjal. Gagal ginjal kronis adalah kondisi penurunan fungsi ginjal secara perlahan dan terus menerus yang umumnya terjadi selama lebih dari 3 bulan. Kondisi ini disebabkan oleh efek obat-obatan, gagal ginjal akut yang tak segera ditangani, hingga penyakit tertentu.
Gejala gagal ginjal kronis umumnya tidak terlihat jika masih dalam tahap awal. Gejala akan terlihat ketika penyakit ini sudah berkembang menjadi semakin parah. Tanda-tanda atau gejala terjadinya gagal ginjal kronis diantaranya:
- Pembengkakan pada kaki dan wajah.
- Kelelahan dan lemah.
- Tekanan darah tinggi.
- Anemia (kurangnya sel darah merah).
- Perubahan pola buang air kecil, seperti sering buang air kecil atau kurang buang air kecil.
4. Gagal ginjal akut
Berbeda dengan gagal ginjal kronis, gagal ginjal akut adalah kondisi ketika ginjal tidak dapat berfungsi normal secara mendadak. Kondisi ini menimbulkan gejala dengan cepat, seperti:
- Terjadi pembengkakan pada kaki dan tungkai.
- Lemas.
- Menjadi jarang buang air kecil.
- Mengalamii penurunan kesadaran atau pingsan.
- Sesak napas.
- Kejang.
Kerusakan ginjal yang terjadi pada gagal ginjal akut biasanya bersifat reversibel dalam beberapa kasus.
Baca juga: 5 Jenis Makanan Penyebab Batu Ginjal Yang Wajib Diwaspadai
5. Sindrom nefritik
Sindom nefritik adalah penyakit ginjal yang terjadi karena adanya peradangan pada glomerulus atau bagian yang berfungsi menyaring darah pada ginjal. Penyakit ini disebaban oleh infeksi, kelainan genetik, dan gangguan autoimun.
Beberapa gejala yang terjadi pada kondisi ini, diantaranya:
- Demam.
- Buang air kecil berdarah.
- Sakit perut.
- Pembengkakan pada beberapa area tubuh, seperti, mata, kaki, dan lengan.
Untuk mengatai kondisi ini, biasanya dokter akan memberikan obat-obatan dan menyarankan paisen untuk menjalani diet rendah kalium dan garam. Namun, apabila sudah meyerang gangguan fungsi ginjal, kondisi ini perlu ditangan dengan prosedur cuci darah.
Insan Medika adalah perusahaan home care terbaik di Indonesia yang telah banyak mendapatkan berbagai penghargaan dari dalam dan luar negeri. Kini tersedia empat layanan keperawatan profesional, seperti: PERAWAT MEDIS, PERAWAT ORANG SAKIT, PERAWAT LANSIA dan PERAWAT DISABILITAS. Pemesanan cepat, harga transparan dan garansi tak terbatas. Hubungi sekarang!
REFERENSI
Mayo Clinic (2020). Diseases & Conditions. Nephrotic syndrome. Diakses pada 6 Juni 2024.
Alodokter (2022). Macam-Macam Penyakit Ginjal yang Perlu Diwaspadai. Diakses pada 6 Juni 2024.
Healthline (2023). Kidney Health and Kidney Disease Basics. Diakses pada 6 Juni 2024.