HomeMakananKurangi Risiko Terkena Alzheimer dan Demensia Dengan Konsumsi Jamur...

Kurangi Risiko Terkena Alzheimer dan Demensia Dengan Konsumsi Jamur Ini

Azheimer adalah penyakit neurodegeneratif progresif yang merusak ingatan dan penilain kognitif yang sering disertai dengan perubahan suasana hati, disorientasi dan sering mengigau.

Sedangkan Demensia adalah suatu sindrom yang melibatkan kehilangan kemampuan koginitif yang parah akibat dari penyakit atau cedera.

Kedua penyakti tersebut sama-sama menyerang fungsi dari otak yang mengakitkan otak menjadi rusak baik secara fisik atau pun fungsinya.

Baca nanti: Memprediksi Alzheimer Menggunakan Kecerdasan Buatan.

Baru-baru ini Universitas Negeri Singapura (NUS) melakukan penelitian terhadap jamur dan mengungkapkan bahwa mengkonsumsi jamur lebih dari dua porsi dalam seminggu dapat mengurangi risiko kerusakan otak khususnya kondisi Mild Cognitive Impairment (MCI).

MIC adalah gangguan kognitif ringan di mana penurunan kognitif ini dapat memicu timbulnya penyakit demensia. Gejala yang timbul akibat MIC akan mengganggu memori atau ingatan, sulit berkomunikasi, mengingau dan akhirnya akan menjurus ke Alzheimer atau Demensia.

Dalam mengkonsumsi jamur yang disarankan adalah sebanyak 150 gram, atau setengah piring saja. Hal tersebut terbukti mampu untuk mengurangi penyakit MCI walau dalam porsi yang lebih sedikit.

Yuk coba: 6 Cara Tepat Mencegah Penyakit Stroke Paling Ampuh dan Terbukti.

Sedangkan jenis-jenis jamur yang disarankan untuk dikonsumsi adalah jamur emas, tiram, shiitake, jamur kancing, jamur kering dan jamur kaleng.

Profesor Lei Feng dari NUS mengatakan “Hubungan ini mengejutkan juga menggembirakan, nampak bahan yang dapat ditemukan dengan mudah ini dapat memiliki efek yang menakjubkan dalam penurunan kognitif.”

Para peneliti mempercayai alasan dari menurunnya risiko kerusakan otak setelah mengkonsumsi jamur diakibatkan oleh senyawa pada jamur.

Kandungan gizi pada jamur.
Kandungan gizi pada jamur.

“Kami sangat tertarik pada senyawa yang disebut ergothioneine (ET). ET adalah antioksidan dan antiinflamasi unik yang tidak dapat diproduksi oleh manusia sendiri. Tetapi itu dapat diperoleh dari sumber makanan, salah satu yang utama adalah jamur,” imbuh profesor yang bertugas di Deprartment of Psycological Medicine NUS tersebut.

Anda membutuhkan perawat home care untuk merawat orang sakit alzheimer atau demensia di rumah secara profesional? Yuk gunakan jasa perawat lansia, perawat medis, perawat orang sakit dan perawat bayi/anak berkebutuhan khusus di Insan Medika. Khusus pembaca artikel ini berhak mendapatkan harga spesial.* Pesan sekarang!

Baca juga:

- Advertisement -
Yusuf Dwi Putra
Yusuf Dwi Putrahttp://insanmedika.co.id
Jasa home care penyedia layanan kesehatan dengan menghadirkan perawat lansia, perawat medis, perawat orang sakit hingga perawat anak di rumah pribadi pengguna jasa. Home care terbesar di Indonesia.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

nofollow

Artikel Terbaru

Artikel Populer