Beberapa waktu yang lalu masyarakat Indonesia khususnya Jakarta digegerkan dengan isu pencurian organ tubuh manusia di sebuah mall dengan cara pembiusan.
Kejadian percobaan pembiusan tersebut terjadi di dalam toilet wanita di Mall WTC Mangga Dua Jakarta. Syukurnya usaha pelaku dapat digagalkan oleh korban yang melawan, tak butuh waktu lama petugas keamanan datang untuk meringkus pelaku.
Setelah diintrogasi dan digeledah, di dalam tas pelaku didapati beberapa alat suntik bius, satu buah palu dan dua bilah pisau.
Kasus ini masih di dalami oleh pihak kepolisian, apakah benar pencurian organ tubuh atau karena motif lainnya.
Berangkat dari kasus di atas, memang bagian tubuh atau organ manusia mana saja yang dapat ditransplantasikan? Berikut ulasannya.
Sejarah Transplantasi Organ Tubuh Manusia
Pertama kali transplantasi organ tubuh manusia dilakukan pada abad ke-16, dokter kala itu berhasil mencangkokkan kaki orang hitam kepada kaki orang putih.
Semakin berkembangnya dunia medis, semakin banyak organ tubuh manusia yang bisa ditransplantasikan ke orang lain. Bahkan setiap tanggal 13 Agustus diperingati sebagai Hari Donasi Organ sedunia.
Hal ini membuktikan bahwa masyarakat semakin sadar betapa pentingnya untuk melakukan donor kepada orang yang membutuhkan.
Kegiatan donor yang sering dilakukan adalah kegiatan donor darah. Pernahkan kalian melakukan donor darah?
Berikut ini adalah 10 organ tubuh manusia yang bisa didonorkan.
1. Ginjal
Ginjal adalah organ eksresi dalam vertebrata yang berbentuk mirip kacang dan berjumlah dua (sepasang). Ginjal berfungsi sebagai penyaring kotoran (urin) yang tidak lagi dibutuhkan oleh tubuh.
2. Hati
Hati merupakan kelenjar terbesar di dalam tubuh manusia, letaknya berada di rongga perut sebelah kanan tepatnya di bawah diafragma.
fungsi dari hati membatu fungsi dari ginjal dengan cara memecah beberapa senyawa yang bersifat racun dan menghasilkan amonia, urea dan asam urat dengan memanfaatkan nitrogen dari asam amino.
3. Paru-paru
Paru-paru adalah organ pada sistem pernapasan (respirasi) dan berhubungan dengan sistem peredaran darah vertebrata yang bernafas dengan udara.
fungsi dari parau-paru adalah untuk menukar oksigen dari udara dengan karbon dioksida dari darah.
4. Jantung
Jantung adalah rongga organ berotot yang berfungsi untuk memompa darah lewat pembuluh darah oleh kontraksi yang berulang.
Selain itu, jantung juga berperan dalam sistem peredarah darah dalam tubuh, terletak di rongga dada sebelah kiri.
5. Katup Jantung
Katup jantung berfunsi untuk mengalirkan dan mengatur cairan di dalam tubuh dari satu bagian ke bagian lain yang terletak di dalam jantung.
Katup jantung dibagi menjadi dua bagian, yaitu katup aorta dan katup mitral. Masing-masing katup mempunya tugasnya sendiri-senderi, seperti katup aorta memisahkan ruang pemompa jantung (ventrikel kiri) dengan aorta, pembuluh darah arteri utama memberikan darah yang menandung oksigen ke seluruh bagian tubuh.
Sedangkan katup mitral adalah yang memisahkan ruang kiri atas (atrium) dengan ruang kiri bawah (ventrikel) untuk menjaga ritme aliran darah dari paru ke ventrikel kiri.
6. Pankreas
Pankreas adalah organ yang terdapat pada sistem pencernaan yang mempunyai 2 fungsi, yaitu menghasilkan enzim pencernaan (fungsi eksokrin) serta menghasilkan beberapa hormon (fungsi endokrin).
Enzim yang diciptakan pankreas aka disalurkan ke duodenum melalui saluran pankreas utama
7. Kornea dan mata
Kornea adalah bagian depan mata yang tembus pandang (transparan) yang menutupi iris dan pupil.
Sedangkan mata adalah organ penglihatan yang dimiliki oleh makhluk hidup yang bergerak aktif. Mata berfungsi untuk mendeteksi cahaya dan mengubahnya menjadi impuls elektrokimia pada sel sarah.
8. Usus
Usus adalah bagian pada sistem pencernaan yang terletak dari lambung hingga anus. Usus mempunyai dua bagian, yaitu usus kecil dan usus besar.
Bagian pada usus kecil terdapat bagian-bagian yang terdiri dari duodenum, jejunum dan ileum. Sedangkan pada usus besar terdapat bagian-bagian yang terdiri dari cecum, kolon dan rektrum.
9. Kulit
Kulit adalah bagian tubuh terluar dari semua makhluk hidup terutama manusia. Selain berfungsi untuk membungkus organ dalam, kulit juga berfungsi sebagai alat ekskresi karena adanya kelenjar keringat yang terletak di lapisan dermis.
10. Tulang
Tulang atau kerangka adalah penopang tubuh vertebrata yang berfungsi agar tubuh bisa tegak berdiri. Tulang akan terus mengalami perkembangan mulai sejak bayi dalam kandungan hingga sampai dekade kedua.
Baca juga:
- Wow! Kini Printer 3D Bisa Untuk Mencetak Jantung Manusia
- 5 Sejarah Alat Medis Yang Sangat Berjasa Sampai Sekarang
- Ulu Hati Terasa Sakit? Hati-Hati 6 Penyakit Berikut Ini