Kanker, masih menjadi salah satu penyakit yang menakutkan. Selain tidak ada obat yang efektif juga metode penyembuhannya yang tidak ramah terhadap kesehatan.
Setelah beberapa obat herbal yang belakangan marak dibicarakan, yaitu akar bajakah dan bunga telang.
Kedua tumbuhan tersebut dipercaya mampu menghambat hingga menghilangkan kanker di dalam tubuh.
Namun keduanya masih dalam proses penelitian lebih lanjut untuk membuktikan khasiat sebenarnya.
Sambil menunggu hasil penelitian dari kedua tumbuhan antikanker tersebut, mari berkenalan dengan tanaman keladi tikus.
Apa itu tumbuhan keladi tikus?
Pertama kali keladi tikus diteli sebagai obat kanker oleh Prof Dr Chris K.H Teo dari yayasan Cancer Care Penang, Malaysia pada tahun 1995.
Tumbuhan yang dapat tumbuh di hampir seluruh negara di Asia ini mempunyai kandungan yang dapat mengobati penyakit kanker.
Dikenal dalam bahasa ilmiahnya yaitu typhonium flagelliforme yang termasuk ke dalam genus typhonium dan berada dalam familia arecaceae.
Pada kenyataannya tumbuhan ini telah dimanfaatkan oleh orang-orang di masa lalu sebagai berbagai obat yang mujarab untuk mengobati penyakit luar, seperti:
- Koreng.
- Bisul.
- Bengkak akibat gigitan serangga.
- Menghentikan pendarahan
- Menetralisir dampak narkoba.
Selain pengobatan luar, keladi tikus juga dapat digunakan untuk mengobati masalah kesehatan pada tenggorokan seperti batuk, dahak dan radang tenggorokan.
Baca nanti:
- Mengenal Kanker Darah Yang Sulit Dideteksi dan Disembuhkan
- Kenali dan Waspadai 7 Jenis Tumor Jinak Berikut Ini Yang Mungkin Dapat Berubah Menjadi Kanker Ganas
- Waspadai Kanker Paru-Paru dan Ketahui Faktor Risikonya
Ciri-ciri dan bentuk pohon keladi tikus
Pohon kaladi tikus hampir mirip seperti tumbuhan talas yang mempunyai daun bertangkai warna hijau dengan tinggi 25-30 cm.
Batangnya basah dan mempunyai umbi yang berbentuk bulat seperti buah pala. Selain itu, tumbuhan ini juga mempunyai bunga yang menyerupai tubuh dan buntut seekor tikus.
Sebetulnya tumbuhan ini mempunyai racun yang terdapat pada bunganya, efek jika disentuh oleh kulit maka akan menimbulkan rasa gatal.
Selain itu, jika dalam pengolahan keladi tikus menjadi obat tidak memperhatikan kebersihannya dari zat beracun yang dikandung oleh tumbuhan ini maka dapat menyebabkan efek samping.
Efek samping keladi tikus saat diminum dapat menyebabkan gatal pada tenggorokan hingga keracunan. Perhatikan cara tepat untuk mengolah keladi tikus dengan baik dan benar.
Keladi tikus dapat tumbuh dengan subur di tempat yang lembab dan tidak terlalu banyak terpapar sinar matahari secara langsung.
Cara mengolah keladi tikus menjadi obat herbal
Agar tidak menimbulkan efek samping seperti keracunan dan rasa gatal pada tenggorokan saat mengkonsumsi obat herbal ini maka harus diperhatikan dalam proses pembuatannya.
Proses pertama untuk menghilangkan racun pada tumbuhan ini adalah dengan cara merendam seluruh bagian tanaman keladi tikus dalam waktu semalaman.
Setelah itu baru dapat dilakukan penumbukan tanaman keladi hingga halus. Lakukan penyaringan untuk mendapatkan sari tumbuhan keladi tikus.
Tambahkan madu untuk mengantisipasi efek samping timbulnya rasa gatal pada tenggorokan. Efek yang dihasilkan dari mengkonsumsi ramuan herbal antikanker ini adalah terjadinya diare ringan dan mual.
Stop mengkonsumsi tumbuhan keladi tikus jika dalam tiga hari diare dan mual tak kunjung hilang.
Pastikan juga sebelum mengkonsumsi tumbuhan keladi tikus ini telah melakukan konsultasi terlebih dahulu kepada dokter.
Kaladi tikus juga bisa didapatkan dalam bentuk kapsul seperti yang banyak dijumpai di toko obat herbal atau pun toko online.
Potensi penyembuhan kanker menggunakan keladi tikus
Dalam sebuah percobaan, para peneliti menggunakan tikus betina berusia tiga bulan dan disuntikkan sel tumor ke dalam tubuh tikus tersebut.
Kemudian sang tikus yang telah mengidap sel kanker tersebut diberikan sirup dari ekstrak keladi tikus.
Hasilnya menunjukkan jika pemberian keladi tikus tersebut dapat mengurangi reseptor dan protein pada sel kanker payudara yang diidap oleh sang tikus betina.
Kendati begitu, pemberian sirup keladi tikus tidak berhasil untuk mengurangi volume kanker payudara, hanya saja pecahan non-polar dari tumbuhan keladi tikus tersebut berhasil untuk menghambat pertumbuhan sel proliferasi kanker paru-paru.
Adanya kandungan ekstrak etanol pada tanaman keladi tikus sebesar 50% inilah yang berjasa untuk menghambat sel kanker payudara berkembang hingga 50%.
Dari hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa keladi tikus dapat menghambat pertumbuhan sel kanker, namun belum mempunyai potensi secara efektif untuk menyembuhkan penyakit kanker secara penuh.
Lebih lanjut, pengobatan kanker menggunakan bahan kimia atau kemoterapi yang telah banyak dilakukan oleh pasien rumah sakit tetap menjadi pilihan yang bijak.
Namun pengobatan menggunakan obat kanker herbal seperti keladi tikus juga tidak bisa dikesampingkan.
Cobalah untuk menjalankan secara beriringan antara pengobatan kimia dan herbal untuk mendapatkan hasil yang terbaik.
Penelitian obat kanker menggunakan ekstrak keladi tikus
Kaladi tikus mempunyai banyak kandungan yang bermanfaat untuk melawan sel kanker, beberapa di antaranya adalah alkaloid, triperpenoid, lignan (polifenol) dan kandungan ekstrak etanol yang mengandung senyawa flavonoid, terpenoid, tanin hingga sterol sebagai antikanker.
Pada sebuah penelitian dari M. Harfia yang berjudul “Uji Aktivitas Ekstrak Etanol 50% Umbi Keladi Tikus (Typhonium Flagelliforme (Lood) BI) Terhadap Sel Kanker Payudara (MCF-7 Cell Line) Secara In-Vitro” diterbitkan dalam situs CCRC Fakultas Farmasi UGM pada tahun 2006.
Pada penelitian tersebut ditemukan bahwa umbi keladi tikus dapat menghambat proliferasi sel kanker pada konsentrasi tertentu.
Penelitian terhadap tumbuhan keladi tikus tidak berhenti di situ, pada tahun 2008, Lai CS dan kawan-kawan juga melakukan penelitian serupa dengan judul “Typhonium Flagelliformae Inhibits Cancer Growth in Vitro and Induces Apoptosis an Evaluation by the Bioactivity Guided Approach” yang dimuat pada Journal of Ethnopharmacology.
Insan Medika adalah perusahaan home care terbaik di Indonesia yang telah banyak mendapatkan penghargaan dari dalam dan luar negeri. Terdapat 4 layanan keperawatan profesional: PERAWAT MEDIS, PERAWAT ORANG SAKIT, PERAWAT LANSIA dan PERAWAT DISABILITAS live-in 24 jam. Pemesanan cepat, harga transparan dan garansi tak terbatas. Hubungi sekarang!
Baca juga:
- Ternyata Jenis Tumbuhan Bajakah Berikut Ini Yang Dapat Menyembuhkan Kanker
- Selain Kayu Bajakah, Bunga Telang Juga Dapat Obati Kanker & Menghambatnya Menyebar
- Kenali 10 Gejala Kanker Otak Berikut Ini Yang Mungkin Pernah Anda Alami
