HomePerawat LansiaPerawatan Mata untuk Lansia, Jaga Mata Tetap Sehat!

Perawatan Mata untuk Lansia, Jaga Mata Tetap Sehat!

Mata merupakan indera yang penting, namun fungsinya bisa saja mengalami penurunan ketika seseorang sudah berusia lanjut. Hal ini bisa terjadi karena menurunnya kondisi kesehatan lansia, sehingga mereka syaraf dan kemampuan organ mata menurun.

Meski begitu, terdapat cara yang bisa dilakukan untuk mempertahankan kemampuan dan fungsi mata. Ikuti langkah berikut ini untuk menjaga kesehatan mata sekaligus membuat fungsinya tetap optimal di usia senja.

Mengapa Lansia Rentan Mengalami Masalah Mata?

Proses penuaan merupakan salah satu penyebab mengapa lansia mengalami masalah dan gangguan pada mata. Penyebab lainnya adalah pola hidup yang kurang sehat, seperti memiliki penyakit mata tertentu, intensitas paparan layar elektronik yang tinggi, hingga konsumsi makanan yang tidak bernutrisi.

Apabila kondisi mata tak mendapatkan bantuan medis untuk perawatan dan penyembuhannya, maka gangguan penglihatan yang dirasakan akan semakin memburuk. Inilah yang nantinya memicu kemungkinan cidera karen terjatuh atau gangguan mental karena keterbatasan dalam melihat.

Baca juga: Pentingnya Mendeteksi Kanker Sejak Dini, Kenali Gejala Awalnya!

Gangguan Mata Apa Saja yang Dialami Lansia?

perawatan mata untuk lansia
Ilustasi lansia yang mengalami masalah penglihatan (sumber: freepik)

 Gejala penglihatan mata tiap orang bisa saja berbeda, tergantung dengan kondii kesehatan yang dimiliki. Namun gangguan mata yang umum dan sering terjadi pada lansia diantaranya:

  • Katarak, yakni kondisi ketika lensa mata menjadi keruh. Lansia yang mengalami katarak akan silau ketika melihat cahaya, memiliki penglihatan ganda, hingga punya penglihatan yang kabur saat beraktivitas.
  • Presbiopi, merupakan gangguan penglihatan jarak dekat karena menurunnya elastisitas pada lensa serta otot bola mata. Presbiopi bisa terjadi karena pertambahan usia, yang biasanya diawali gejala nyeri kepala dan rasa pegal di area mata.
  • Mata kering karena air mata yang ada di dalam bola mata tak bisa melumasi area mata. Gejala yang akan lansia rasakan ketika mata kering adalah mata yang perih, sensitif, serta berair.
  • Radang dan infeksi karena adanya gangguan pada saluran pembuangan air mata atau penurunan kekebalan tubuh. Infeksi mata yang sering terjadi adalah keratitis, konjungtivitas, serta endoftamitis.
  • Glaukoma, merupakan kondisi ketika aliran cairan yang ada di bola mata menjadi tersumbat. Akibatnya terjadi penumpukan di area mata yang membuat tekanan di dalam bola mata meningkat. Jika tak mendapatkan perawatan yang benar, maka saraf penglihatan akan rusak.
  • Retinopati, merupakan kondisi rusaknya lapiran retina di mata. Retinopati bisa terjadi jika lansia memiliki riwyat penyakit hipertensi atau kadar gula darah yang tinggi.

Baca juga: Jangan Anggap Remeh, Kenali Sinar UV Bagi Kesehatan Mata

Tips Menjaga Kesehatan Mata Lansia

perawatan mata untuk lansia
Ilustrasi lansia yang melakukan pemeriksaan mata (sumber: freepik)

Agar kondisi mata lansia tetap terjaga dengan baik, lakukan langkah-langkahnya berikut ini, diantaranya adalah:

1. Konsumsi Makanan yang Bernutrisi

Pilih makanan dengan kandungan anti oksidan yang tinggi, seperti sayuran yang tinggi vitamin A dan C. Konsumsi pula makanan yang mengandung omega-3, sehingga bisa menjaga kesehatan bagian dalam mata dan mempertahankan fungsi penglihatan sentral.

2. Konsumsi Makanan Rendah Lemak

Makanan dengan kandungan lemak yang tinggi ternyata bisa menyumbat pembuluh darah di area mata. Karena itu, pilih makanan dengan kandungan lemak tak jenuh agar pembuluh darah di area mata tetap berjalan dengan lancar. Pembuluh darah di mata punya ukuran yang lebih kecil dibandingkan dengan pembuluh darah di organ tubuh lain, sehingga sensitif dengan lemak.

3. Pakai Kamacata Hitam di Luar Rumah

Apabila diperlukan, lansia diperbolehkan menggunakan kacamata hitam saat beraktifitas. Dengan memakai kacamata yang memiliki lensa gelap, maka mata lebih terlindungi dari sinar UV. Kemungkinan mata lansia perih atau merah saat beraktifitas outdoor pun bisa diminimalisir.

4. Lakukan Olahraga

Selain bisa mencegah kemungkinan diabetes dan obesitas pada tubuh, olahraga juga bisa menurunkan resiko penyakit retinopati karena diabetes. Mata membutuhkan nutrisi dari sirkulasi darah, dengan berolahraga peredaran darah menjadi lebih lancar sehingga mata mendapat nutrisi yang dibutuhkan.

Baca juga: Rekomendasi Olahraga untuk Hipertensi agar Tekanan Darah Stabil

5. Tidur yang Cukup

Ketika lansia tidur, mata akan mendapatkan lubrikasi secara terus menerus. Oleh karena itu, tidur memiliki peran penting untuk menjaga kelembapan mata. Dengan tidur, mata yang sebelumnya terkena debu, asap, atau zat alergen di siang hari juga bisa menyembuhkan dirinya sendiri.

6. Lihat Pencahayaan

Jangan terlalu sering beraktifitas di ruangan yang gelap, bagi lansia yang sudah berumur 60 tahun keatas, ada baiknya menyediakan ventilasi cahaya matahari ke dalam rumah. Dengan cara ini, lansia tetap bisa beraktifitas dengan tenang tanpa harus khawatir terjatuh atau terpeleset.

7. Jangan Terlalu Lama Terpapar Sinar Biru

Komputer maupun gadget mengeluarkan sinar biru yang bisa membuat mata cepat lelah. Lansia sebaiknya hanya diberi batasan menggunakan komputer atau ponsel 2 jam setiap harinya. Jangan lupa gunakan obat tetes mata untuk mencegah mata kering.

8. Lakukan Pemeriksaan Rutin

Pemeriksaan mata tak hanya perlu dilakukan oleh mereka yang masih berusia produktif, tapi juga lansia. Pemeriksaan mata akan membuat lansia tahu bagaimana kondisi matanya dan kemungkinan resiko penyakit mata yang akan terjadi. Jadwalkan pemeriksaan secara teratur untuk mendeteksi penyakit mata sejak dini.

Pemeriksaan kesehatan mata untuk lansia bisa dilakukan lebih mudah dengan layanan telekonsultasi dengan dokter yang ahli dari Insan Medika. Layanan ini akan memudahkan lansia untuk bertanya terkait gejala penyakit mata dan pertanyaan lainnya kepada dokter tanpa harus datang ke rumah sakit.

Layanan telekonsultasi secara daring ini bisa diakses lewat aplikasi Apps Care Pro ID. Aplikasi ini tak hanya akan memudahkan Anda untuk melakukan konsultasi dengan dokter, namun juga menetapkan jadwal untuk memilih visitasi dokter apabila diperlukan.

Hubungi Insan Medika untuk layanan kesehatan bagi lansia dan keluarga tersayang. Insan Medika memiliki tenaga kesehatan yang ahli dan profesional di bidangnya, sehingga bisa memantau dan menjaga kesehatan Anda maupun keluarga.  

- Advertisement -

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

nofollow

Artikel Terbaru

Artikel Populer