Cuaca panas exstrem yang terjadi akhir-akhir ini nampaknya membuat suhu udara tampak sangat panas hingga menyengat di kulit. Kondisi ini pun akhirnya dikaitkan dengan fluktuasi radiasi ultraviolet (UV) dari sinar matahari.
Papasan sinar UV yang terlalu tinggi nampaknya bukan hanya berdampak buruk bagi kulit, tapi juga mata. Hal ini karena sebagian besar radiasi sinar terserap oleh kornea. Akibatnya, dapat meningkatkan risiko kerusakan serius pada mata. Lalu, apa saja bahaya yang ditimbulkan? Simak ulasan berikut ini.
Bahaya sinar UV berlebih pada kesehatan mata
Seperti yang dijelaskan sebelumnya, sinar ultraviolet (UV) adalah salah satu penyebab utama terjadinya cedera akibat radiasi pada mata manusia. Tak hanya dalam instesitas yang tinggi, namun jika berlebihan dan dalam jangka waktu yang panjang dapat menyebabkan kelainan hingga kerusakan pada mata.
Hal ini dapat terjadi ketika cahaya matahari yang masuk ke mata baik secara langsung atau dari pantulan benda. Di dalam mata sendiri terdapat media yang membuat sinar tidak sehat tersebut tidak gampang masuk, yaitu kornea dan lensa. Kornea akan menapis dan menyerap sinar UV yang dapat merusak retina. Masuknya sinar UV yang berlebihan inilah yang akhirnya menyebabkan gangguan pada mata.
Baca juga: Cara Melindungi Kulit Wajah dari Sinar Matahari dengan Produk dan Bahan Alami
Gangguan mata akibat sinar UV
Sementara, ada beberapa gangguan mata yang dapat terjadi akibat paparan sinar uv, diantaranya:
1. Photokeratitis dan keratopati
Terdapat dua gangguan pada area kornea mata akibat sinar UV yaitu photokeratitis dan keropati. Photokeratitis adalah peradangan pada jaringan kornea. Ketika terpapar sinar UV yang berlebih, kornea menjadi tidak bening atau jernih lagi karena mengalami peradangan. Sedangkan, keratopati adalah kondisi dimana kornea mata membengkak akibat sinar UV.
2. Pterigium dan pinguekula
Selain kornea, area konjuntiva (lapisan tipis pelindung mata) juga dapat terkena dampak negatif sinar UV, yaitu pinguekula dan pterigium.
Pterigium adalah kondisi gangguan dimana terjadi peneebalan pada jaringan fibrovaskuler di area konjungtiva. Hal inilah yang menyebabkan penglihatan terganggu. Sedangkan pinguekula adalah bintik atau benjolan kekuningan di area konjungtiva.
3. Degenerasi makular
Gangguan akibat sinar UV selanjutnya terjadi pada bagian retina. Kondisi ini disebut degenarasi makular. Degenerasi makular adalah gangguan penglihatan yang terjadi akibat sinar UV merusak macula atau bagian tengah retina. Umumnya, gangguan ini sulit untuk diperbaiki.
4. Katarak kortikalis
Terakhir, sinar UV juga dapat menyebabkan gangguan katarak kortikalis. Katarak kortikalis menyebabkan lensa mata penderitanya berubah dari bening menjadi keruh. Penyakit ini mempengaruhi cahaya yang masuk ke mata, sehinga menyebabkan penderitanya ketika melihat benda menjadi seolah berbayang.
Baca juga: Katarak: Penyebab, Gejala, Mencegah dan Mengobati
Pentingnya melindungi mata dari sinar UV
Salah satu cara termudah untuk melindungi mata dari paparan sinar UV adalah dengan mengenakan kacamata hitam saat beraktivitas di luar ruangan.
Namun, kacamata hitam dinilai kurang cocok apabila digunakan dalam kegiatan sehari-hari dan dalam kondisi cuaca berawan. Risiko terpapar sinar UV juga masih dimungkinkan. Oleh sebab itu, diperlukan lensa khusus untuk perlindungan mata, seperti:
- Lensa photochromic. Lensa jenis ini dapat menyesuaikan kegelapan tergantung instesitas cahaya yang diterima. Apabila Anda sedang berada di bawah matahari langsung, secara otomatis lensa akan menjadi gelap, namun apabila sudah kembali ke dalam ruangan lensa akan kembali normal. Meskipun begitu, lensa ini dapat membantu Anda untuk tetap memberikan penglihatan yang jelas dan nyaman serta melindungi dari paparan sinar UV.
- Lensa anti sinar UV. Lensa ini memiliki lapisan khusus yang mampu memblokir hingga 99% paparan radiasi sinar UV dari matahari. Menggunakan lensa dengan lapusan anti UV ini diniali dapat melindungi mata dari bahaya sinar matahari.
Insan Medika adalah perusahaan home care terbaik di Indonesia yang telah banyak mendapatkan penghargaan dari dalam dan luar negeri. Terdapat 4 layanan keperawatan profesional: PERAWAT MEDIS, PERAWAT ORANG SAKIT, PERAWAT LANSIA dan PERAWAT DISABILITAS. Pemesanan cepat, harga transparan dan garansi tak terbatas. Hubungi sekarang!
REFERENSI
CNN Indonesia (2018). Bahaya Sinar Ultraviolet yang Mengintai Kesehatan Mata. Diakses pada 25 April 2023.
Versanthealth (2020). The Importance of Protecting Your Eyes from the Sun. Diakses pada 25 April 2023.
Alodokter (2021). Pentingnya Melindungi Mata dari Sinar UV. Diakses pada 25 April 2023.
Verywell Health (2021). What Is Solar Retinopathy?. Diakses pada 25 April 2023.