Kenali Perbedaan Henti Jantung dan Serangan Jantung, Jangan Sampai Keliru!

Dunia baru saja dihebohkan dengan banyaknya korban tragedi halloween di Distrik Itaewon. Pemicunya sendiri dikabarkan banyak para korban yang mengalami henti jantung. Sebenarnya apa itu henti jantung? Apa yang membedakan dengan serangan jantung?

Definisi henti jantung dan serangan jantung

Banyak orang mengira bahwa keduannya adalah kondisi medis yang sama. Meskipun sama-sama kondisi yang disebabkan oleh jantung, namun henti jantung dan serangan jantung memiliki definisi yang berbeda.

1. Pengertian henti jantung

Henti jantung (sudden cardiac arrest) adalah kondisi ketika jantung berhenti memompa darah secara tiba tiba. Kondisi ini bisa terjadi disebabkan adanya masalah pada sistem kelistrikan jantung. Akibatnya, otak, paru-paru, dan organ vital lainya juga ikut berhenti karena tidak memperoleh aliran darah dan oksigen.

Meskipun pada sebagian kasus henti jantung hanya bersifat sementara, namun jika pasien yang mengalami kondisi ini tidak segera diatasi dapat menyebabkan kematian hanya dalam beberapa menit saja.

Anda perlu berhati-hati, sebab kondisi henti jantung ini tidak hanya dialami oleh seseorang yang mempunyai riwayat penyakit jantung saja namun orang yang sehat juga dapat mengalaminya.

2. Pengertian serangan jantung

Sedangkan serangan jantung (heart attact) adalah kondisi ketika adanya masalah pada sirkulasi darah saat menunju ke jantung. Hal ini terjadi karena arteri pada darah tersumbat.

Ketika serangan jantung ini terjadi, jantung akan terus berdetak dalam keadaan penderita tetap terjaga. Penderita akan mengalami gejalanya secara perlahan-perlahan sebelum serangan jantung terjadi.

Kondisi ini selain menyebabkan nyeri pada dada, juga bisa merusak atau bahkan menghancurkan otot jantung.

Gejala henti jantung dan serangan jantung

Terdapat perbedaan gejala pada penderita yang mengalami henti jantung dengan serangan jantung, diantaranya:

1. Gejala henti jantung

• Pingsan atau kehilangan kesadaran secara tiba-tiba
• Nafas akan mulai sesak hingga berhenti
• Tidak dapat merespon suara
• Denyut nadi sulit bahkan tidak dapat terdeteksi
• Terjadi pernapasan agonal. Ketika penderita mengalami kesulitan bernapas, napas terengah-engah atau tersedak, disebabkan jantung berhenti hingga 40%.

2. Gejala serangan jantung

• Mengalami keringat dingin yang tidak biasa
• Nyeri dada bagian tengah atau kiri yang disertai rasa tidak nyaman
• Napas yang terasa pendek dan sesak
• Mengalami lelah, pusing, hingga pingsan
• Mual
• Merasa nyeri pada sekitar bahu, rahang, punggung, dan lengan

Faktor penyebab henti jantung dan serangan jantung

Tak hanya gejala saja, faktor pemicu yang menyebabkan kedua kondisi ini juga berbeda. Adapun perbedaanya adalah sebagai berikut:

1. Faktor penyebab henti jantung

• Memiliki riwayat penyakit jantung
• Melakukan aktivitas fisik berlebihan
• Menjalani gaya hidup yang tidak sehat, seperti merokok, jarang gerak, obesitas, tekanan darah tinggi
• Kurangnya oksigen
• Kehilangan banyak darah
• Berada dalam kondisi yang memiliki kadar kalium dan magnesium tinggi
• Mengalami trauma seperti kesetrum, konsumsi obat-obatan, kecelakaan, dan tenggelam

2. Faktor penyebab serangan jantung

• Kebiasaan mengkonsumsi minuman beralkohol
• Kebiasaan merokok
• Punya riwayat diabetes
• Memiliki riwayat penyakit jantung
• Hipetensi
• Kolestrol yang tinggi
• Memiliki tingkat stress yang tinggi
• Mengidap gangguan autoimun
• Mempunyai riwayat preeklamsia

Cara penanganan

Cara penanganan pada henti jantung dan serangan jantung berbeda. Meskipun begitu keduannya memerlukan penanganan segera.

Untuk menangani henti jantung Anda bisa melakukan Resusitasi Jantung Paru (RJP) atau biasa disebut dengan CPR. Pertolongan ini bertujuan untuk mengembalikan sirkulasi darah dan kemampuan bernapas yang terheti karena situasi tertentu.

Sementara, untuk menangani serangan jantung biasanya memerlukan bantuan tenaga medis. Sebab serangan jantung memerlukan tindakan operasi koroner untuk mengatasi penyumbatan dan pemulihan aliran darah. Dokter juga akan memberikan resep obat seperti pengencer darah, beta blocker, hingga aspirin.

Insan Medika adalah perusahaan home care terbaik di Indonesia yang telah banyak mendapatkan penghargaan dari dalam dan luar negeri. Terdapat 4 layanan keperawatan profesional: PERAWAT MEDIS, PERAWAT ORANG SAKIT, PERAWAT LANSIA dan PERAWAT DISABILITAS. Pemesanan cepat, harga transparan dan garansi tak terbatas. Hubungi sekarang!