Piper Crocatum, yang kita tahu sebagai daun sirih merah bukan hanya bagus menjadi tanaman hias. Bentuknya hampir menyerupai simbol love, ia adalah tanaman herbal yang merambat.
Tanaman ini masuk dalam keluarga Piperaceae. Di Indonesia, sirih merah tersebar hampir di seluruh daerah dengan sebutannya masing-masing, seperti:
- Sedah (Jawa).
- Seureuh (Sunda).
- Ranub (Aceh).
- Cambai (Lampung).
- Base (Bali).
- Nahi (Bima).
- Mata (Flores).
- Gapura, donlite, gamjeng, dan perigi (Sulawesi).
Dalam buku A Review of Natural Product and Plants as Potensial Antidiabetic senyawa aktif alkaloid teh sirih dan flavonoid teh merah memiliki aktivitas hipoglikemik atau penurun kadar glukosa darah.
Senyawa tannin herbal sirih dan saponin dapat dipakai sebagai antimikroba (bakteri dan virus).
Baca juga: Mengenal Tumbuhan Keladi Tikus Untuk Obat Kanker Alami
11 Manfaat Daun Sirih Merah untuk Kesehatan
1. Obat batuk
Rebusan daun sirih merah dipercaya mampu meringankan batuk. Pasalnya, sirih merah mengandung vitamin B dan C serta alkaloid yang meredakan peradangan di tenggorokan penyebab batuk dan tenggorokan gatal.
Untuk mengobati batuk, Anda bisa mengolah daun sirih merah dengan cara:
- Siapkan 5 lembar daun sirih merah yang sudah dicuci bersih.
- Rebus dengan 300 ml air selama 15-20 menit.
- Minum 1 kali dalam sehari.
2. Mencegah infeksi bakteri
Manfaat sirih merah ini didapatkan dari kandungan fenol, flavonoid, dan alkaloid.
Ketiganya juga terbukti dapat menghambat perkembangbiakan bakteri Escherecia coli dan Candida albicans meski efeknya tidak setinggi pada bakteri Staphylococcus aureus.
Pemberian ekstrak daun sirih terbukti dapat menekan pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus di dalam tubuh.
Bakteri ini merupakan bakteri Gram positif yang dapat mengakibatkan berbagai jenis penyakit sesuai tingkat keparahannya, mulai dari infeksi saluran pernapasan hingga sepsis.
3. Mengobati mastitis
Mastitis sendiri adalah peradangan pada payudara ibu menyusui dan ditandai dengan bengkak, merah, dan teraba hangat.
Mastitis bisa sampai mengakibatkan infeksi sehingga muncul demam atau keringat dingin sehingga harus segera ditangani oleh dokter.
Daun sirih merah juga dapat bertindak sebagai antiseptik herbal karena mengandung minyak esensial, flavonoid, saponin, dan tannin.
Oleh karena itu, banyak ibu menyusui yang menggunakan tumbukan daun sirih merah sebagai obat topikal (oles/kompres) dalam mengatasi mastitis.
Pemberian sirih merah ini hanya untuk mengatasi kondisi ringan, bukan untuk menyembuhkan penyakit seutuhnya.
4. Menyehatkan gigi
Porphyromonas gingivalis kerap dianggap sebagai salah satu bakteri paling berbahaya yang dapat menimbulkan periodontis.
Sementara Aggregatibacter actinomycetemcomitans adalah bakteri Gram negatif yang juga sering mengakibatkan munculnya periodontis serta gigi tanggal pada orang dewasa.
Penelitian pada dunia kedokteran gigi mengungkap manfaat sirih merah sebagai penghambat berbagai bakteri yang dapat merusak gigi, misalnya Aggregatibacter actinomycetemcomitans dan Porphyromonas gingivalis.
Kesimpulan ini didapat dengan pemberian ekstrak daun sirih merah 10 persen dalam sebuah percobaan di laboratorium.
5. Menurunkan gula darah
Manfaat daun sirih untuk diabetes ini datang dari kandungan antioksidan tingginya yang bisa mengurangi stres oksidatif penyebab kerusakan sel-sel tubuh pemicu ketidakseimbangan hormon insulin.
Penelitian yang sama juga melaporkan bahwa daun sirih tidak mempunyai efek samping apapun yang perlu dikhawatirkan.
6. Menurunkan kolesterol dan tekanan darah
Seperti yang telah disebutkan di atas, daun sirih mengandung tinggi antioksidan. Dalam tubuh, antioksidan eugenol yang bekerja melawan radikal bebas pemicu stres oksidatif penyebab berbagai penyakit kronis.
Salah satu manfaat daun sirih yang terkait hal ini adalah menurunkan kadar tigliserida dan kolesterol LDL, lemak jahat dalam tubuh. Daun sirih juga diketahui dapat membantu mengurangi jumlah lemak total dalam darah.
7. Menangkal kanker
Antioksidan eugenol yang terkandung dalam rebusan dauh sirih hijau dan merah dapat membantu memerangi radikal bebas pemicu kanker pada penderita diabetes tipe 2.
Baca juga: Ternyata Jenis Tumbuhan Bajakah Berikut Ini Yang Dapat Menyembuhkan Kanker
8. Mempercepat penyembuhan luka bakar
Daun sirih adalah antiseptik yang luar biasa, yang juga mampu memberikan perlindungan ganda dari infeksi kuman karena tinggi kandungan polifenolnya.
Manfaat daun sirih lainnya adalah mempercepat penyembuhan luka, terutama luka bakar. Hal ini masih dikaitkan dengan kandungan antioksidannya.
Seseorang yang mengalami luka bakar juga mengalami stres oksidatif yang cukup tinggi dalam tubuhnya. Stres oksidatif akan menghambat proses penyembuhan luka.
9. Obat radang prostat
Selain kemoterapi dan operasi, daun sirih merah, khususnya, bisa dijadikan alternatif untuk mengobati masalah peradangan prostat.
Daun sirih merah mengandung antioksidan tanin dan saponin, serta zat aktif hydroxychavicol yang membantu memperbaiki sel-sel di kelenjar prostat agar dapat kembali berfungsi seperti biasa.
10. Mengobati mimisan
Antioksidan tannin dalam sirih mempercepat respon tubuh untuk menyembuhkan luka, dengan membekukan darah lebih cepat dan menutup sobekan pada pembuluh darah dalam hidung
Tak hanya itu. Sebuah penelitian yang dilaporkan dalam Phyto Journal menemukan daun sirih juga meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Semakin kuat daya tubuh, maka akan semakin cepat luka atau peradangan bisa sembuh.
11. Meningkatkan energi
Mengunyah daun sirih dan biji pinang khususnya diketahui dapat meningkatkan energi. Ini karena biji pinang mengandung berbagai zat aktif.
Yang di mana cara kerjanya mirip dengan nikotin, kafein, serta alkohol, untuk merangsang tubuh memproduksi hormon adrenalin. Maka dengan dengan begitu pikiran mampu lebih fokus dan waspada.
Manfaat Lainnya
Khasiat tumbuhan herbal ini sudah turun-temurun digunakan untuk pengobatan penyakit seperti:
- Kencing manis (diabetes mellitus).
- Ambeien.
- Peradangan.
- Asam urat.
- Hipertensi (darah tinggi).
- Hepatitis.
- Maag.
- Jantung koroner.
- Tuberkulosis.
- Kanker payudara).
- Kanker darah (leukimia).
- Penyakit ginjal.
- Impotensi.
- Eksim (dermatitis).
- Gatal-gatal.
- Luka bernanah yang sulit sembuh.
- Karies gigi.
- Batuk.
- Radang mata & telinga.
- Prostat.
- Keputihan kronis.
- Demam berdarah (DB)
- Penambah nafsu makan.
- Gonore.
- Sifilis.
- Herpes.
Baca Juga:
- Obat Stroke Herbal Paling Ampuh dari 5 Tanaman Alami Berikut Ini
- 5 Buah Kaya akan Vitamin C untuk Meningkatkan Daya Tahan Tubuh
- Berikut 10 Bumbu Dapur Yang Dapat Dijadikan Sebagai Obat Alami