HomeKesehatanLansia Mulai Abaikan Kesehatan, Bisa Jadi Gejala Sindrom Diogenes

Lansia Mulai Abaikan Kesehatan, Bisa Jadi Gejala Sindrom Diogenes

Bertambahnya usia membuat para lansia mengalami beberapa perubahan seperti fisik, penurunan kesehatan, hingga gangguan kesehatan mental. Namun, Anda perlu waspada. Gangguan kesehatan mental pada lansia yang cukup serius seperti selalu mengabaikan kesehatan diri sendiri atau mengabaikan lingkungan di sekitarnya, bisa jadi itu adalah gejala sindrom Diogenes. Taukah Anda apa itu sindorom Diogenes? Langsung aja simak penjelasannya dibawah ini.

Pengertian sindrom Diogenes

Sindrom Diogenes adalah sebuah gangguan perilaku yang biasanya menyerang seseorang berumur 60 tahun keatas. Kondisi gangguan mental ini membuat para lansia biasanya mengabaikan dirinya sendiri secara ekstrim. Penyebabnya, banyak para lansia yang mengabaikan kesehatannya sendiri, pakaian yang dipakai, hingga menyangkut kesehatan kejiwaan.

Selain itu, lansia yang mengalami sindrom ini terkenal memiliki kecenderungan untuk menumpuk barang-barang yang sudah tidak digunakan. Hal itu membuat rumah yang ditempati oleh mereka menjadi kotor, bau (akibat faces dan urine dimana-mana), berantakan, dan tidak terawat. Hal itu yang menyebabkan sindrom ini juga dikenal dengan julukan ‘sindrom rumah berantakan’.

Kondisi tersebut yang akhirnya memicu buruknya kesehatan lansia.

Penyebab lansia alami sindrom Diogenes

Penyebab sindrom Diogenes memiliki dua jenis, yaitu primer dan sekunder.

  • Diagnosis primer: Kondisi gejala yang muncul bukan disebabkan karena kondisi medis atau penyakit mental lainnya.
  • Diagnosis sekunder: Kondisi gejala yang muncul disebabkan karena hasil dari kondisi medis atau dari penyakit mental lain.

Untuk menentukan diagnosis, dokter akan mencari petunjuk dengan mencari tahu riwayat perilaku dan sosial dari orang tersebut. Kemudian dokter akan melakukan pemeriksaan lanjutan seperti pemeriksaan fisik dan tes pencintraan dengan pemindaian MRI atau PET.

Tujuan pemeriksaan tersebut untuk membantu dokter dalam mengidentifikasi penyebab utama sindrom untuk menentukan pengobatan terbaik bagi pasien.

Gejala sindrom Diogenes

Penyebab sindrom Diogenes sendiri sulit untuk dianalisis. Sebab seseorang yang mengidap sindrom ini jarang meminta bantuan bahkan berinteraksi dengan orang lain. Sehingga anggota keluarga terkadang perlu mencari bantuan atas nama penderita untuk mengetahui diagnosisnya.

Sindrom Diogenes memiliki gejala yang bermacam-macam. Berikut ini adalah beberapa karakteristik gejala sindrom Diogenes yang bisa Anda pahami.

  • Lansia lebih suka menyediri tanpa berinteraksi dengan lingkungan di sekitarnya
  • Rambut tidak terawat dan selalu acak-acakan
  • Memiliki bau badan yang tidak sedap
  • Mempunyai kecemasan yang ekstrim
  • Memiliki penampilan yang tidak terawat
  • Mengalami gizi buruk karena pola makan yang tidak teratur
  • Kebiasaan mengumpulkan barang-barang yang tidak berguna secara berlebihan
  • Kurangnya perawatan membuat kebersihan mulut yang buruk dan rusaknya gigi
  • Punya ketakutan dan tidak percaya pada lingkungan medis
  • Tidak suka menerima bantuan dari orang lain
  • Mengalami dehidrasi
  • Punya kesehatan kuit yang buruk
  • Tidak punya rasa malu akan kurangnya kebersihan yang mereka lakukan

Jika Anda atau keluarga Anda mengalami gejala-gejala dia atas, segera konsultasikan ke dokter untuk berkonsultasi dan memastikan termasuk gejala sindrom Diagones atau bukan.

Cara mengatasi sindrom Diogenes yang tepat

Penelitian mengungkapkan sindrom Diogenes beresiko mengalami cedera atau penyakit yang bisa mengancam keselamatan jiwa jika tidak diobati. Meskipun hingga kini belum ada pengobatan khusus untuk menyembuhkan sindrom ini, bukan berarti tidak ada cara untuk mengatasinya.

Berikut ini ada beberapa cara untuk mengatasi sindrom Diogenes dengan tepat:

  • Memberikan semangat dan dukungan kepada lansia yang mengidap sindrom Diogenes.
  • Memberikan obat-obatan yang sesuai dengan anjuran dokter untuk meredakan gejala yang ditimbulkan.
  • Berikan perawatan khusus di rumah sakit bagi lansia yang membutuhkan penanganan dokter dan perawat secara khusus.
  • Jangan lupa untuk periksa kondisi kesehatan lansia ke dokter untuk mendapatkan penanganan dan diagnosa yang tepat.

Insan Medika adalah perusahaan home care terbaik di Indonesia yang telah banyak mendapatkan penghargaan dari dalam dan luar negeri. Terdapat 4 layanan keperawatan profesional: PERAWAT MEDISPERAWAT ORANG SAKITPERAWAT LANSIA dan PERAWAT DISABILITAS. Pemesanan cepat, harga transparan dan garansi tak terbatas. Hubungi sekarang!

Baca juga:

REFERENSI

Healthline (2017). Understanding Diogenes Syndrome. Diakses pada 4 Oktober 2022

- Advertisement -

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

nofollow

Artikel Terbaru

Artikel Populer