Bagi Anda yang menyukai kuliner pasti tidak asing dengan jajanan “ciki ngebul”. Jajajan yang beberapa waktu terakhir ini viral, ternyata juga sering disebut dengan ice smoke, sebab ketika dimakan akan menimbulkan sensasi dingin di mulut dan mengeluarkan asap. Hal itu karena campuran nitrogen cair yang ada pada makanan ringan ini.
Namun, apakah nitrogen cair yang dicampur dengan makanan tidaklah berbahaya? Untuk mengetahui informasi selengkapnya, yuk simak ulasan berikut ini.
Sekilas tentang nitrogen cair
Nitrogen cair adalah sebuah cairan yang tidak berbau, tidak bewarna, tidak berasa, tidak mudah terbakar, tidak korosif, dan sangat dingin. Dilansir dari laman National Capital Poison Center, cairan ini diproduksi secara komersial dengan distilasi cryogenic.
Selain itu, nitrogen cair memiliki karakteristik yang menonjol, yaitu memiliki suhu yang sangat rendah sekitar -196o C pada tekanan atmosperik.
Pada proses pembuatannya, nitrogen cair dihasilkan dari gas nitrogen yang dimampatkan atau dihasilkan melalui proses ditilasi fraksional udara cair.
Sementara, karena kemampuan nitrogen cair yang dapat menjaga benda-benda jauh di bawah titik beku air, membuat cairan ini berguna untuk banyak bidang termasuk industri, ilmiah, medis, komersial, hingga bahan kuliner.
Penggunaan nitrogen cair untuk makanan
Dalam dunia medis, nitrogen cair umumnya digunakan untuk beberapa prosedur pengobatan seperti terapi beku atau krioterapi (terapi untuk menghilangkan kutil dan kanker kulit). Namun ada hal yang unik dari kegunaan nitrogen cair yaitu sebagai metode untuk membekukan makanan baru secara instan seperti pada ‘ciki ngebul’.
Hal itu ternyata memang umum, bahkan nitrogen cair banyak digunakan di banyak industri restoran. Biasanya untuk menciptakan awan uap atau kabut pada makanan, sehingga makanan yang disajikan terkesan mewah dan mengesankan.
Metode penggunaan yang biasa digunakan pada cairan nitrogen disiram pada makanan padat atau es krim instan dengan kristal es yang kecil dan teksturnya halus. Namun perlu diperhatikan, bahwa menelan nitrogen cair secara langsung adalah hal yang sangat berbahaya.
Dilansir dari BBC, Profesor dari Fakultas Fisika Universitas Bristol, Inggris, Peter Barham menjelaskan, bahwa penggunaan nitrogen cair adalam makanan dapat dikatakan aman selama langkah-langkah pemakaiannya benar. Akan tetapi juga dapat membahayakan seperti radang dingin atau luka bakar kriogenik jika tidak digunakan dengan benar.
Baca juga: Gemar Konsumsi Telur Setangah Matang? Kenali Bahayanya bagi Kesehatan
Bahaya penggunaan nitrogen cair dalam makanan
Seperti yang dijelaskan sebelumnya, bahwa penggunaan nitrogen cair yang tidak benar, tentu dapat membahayakan.
Dilansir dari Bisnis ID, Food and Drug Administration AS bahkan menganjurkan, makanan yang disiapkan dengan nitrogen cair tidak baik untuk kesehatan. Sebab, konsumsi makanan dengan nitrogen cair dapat menyebabkan cedera berbahaya termasuk kerusakan organ dalam.
Berikut ini, ada beberapa risiko berbahaya lain jika menggunakan nitrogen cair tidak dengan cara yang tepat, yaitu:
1. Ditelan
Seperti yang dikatakan John Emsley, seorang penulis sains dan rekan di Royal Sociaty of Chemistry menjelaskan, jika seseorang sampai meminum beberapa tetes nitrogen cair, meskipun hanya satu sendok teh saja, hal itu dapat membekukan saluran pencernaan atau perut hingga dapat rapuh seperti kaca.
Efek lain yang juga berbahaya jika cairan nitrogen tertelan adalah rasio ekspansi yang besar (1 hingga 694). Rasio ekspansi merupakan volume jumlah tertentu pada zat dalam bentuk cair. Dengan artian satu sendok makan nitrogen saja dengan cepat menjadi lebih dari 2 1/2 galon gas. Oleh sebab itu, jika cairan ini tertelan dapat menyebabkan kerusakan seperti perforasi (lubang) yang menyebabkan perut pecah jika dikonsumsi dengan cara yang salah.
2. Dihirup
Selain menelan, menghiup uap dari nitrogen cair juga dapat memicu masalah, terutama masalah pernapasan seperti asma. Uap ini biasanya muncul pada makanan yang sudah tercampur oleh nitrogen cair.
Nitrogen cair juga dapat menyebabkan keadaan sesak dada (asphyxiant) atau dapat menggantikan oksigen di udara. Sehingga jika cairan ini terhirup terutama di ruangan tertutup tanpa ventilasi yang cukup, konsentrasi oksigen dapat menjadi sangat rendah dan menyebabkan pusing, pingsan, hingga berisiko kematian.
3. Terkena kulit
Akibat suhu yang terlalu dingin, cairan nitrogen dapat menyebabkan luka bakar, lepuh, hingga cedera radang dingin yang mana hal itu dapat terjadi dalam beberapa detik saja.
Selain itu, perlu tindakan operasi hingga amputasi, jika cairan ini menyebabkan kerusakan di area kulit yang cukup luas. Sehingga, alat pelindung diri seperti pelindung wajah, sarung tangan insulin, kaca mata pengaman, dan jas lab atau celemek sangat diperlukan untuk mengurangi risik cedera pada kulit.
Baca juga: Kenali Bahaya Suntik Putih bagi Kesehatan, Awas Dapat Memicu Kanker
Perlu hati hati..
Benar bahwa nitrogen cair bukanlah senyawa kimia yang tidak beracun dan tidak mudah terbakar. Namun, zat ini yang dapat memicu terjadinya kerusakan kulit hingga kerusakan organ dalam, seperti penjelasan sebelumnya.
Food and Drug Administration AS memiliki beberapa rekomendasi agar memastikan penggunaan nitrogen cair akan tetap aman, seperti:
- Gunakan nitrogen hanya tingkat makanan saja atau secukupnya.
- Tidak boleh ada residu nitrogen cair yang tersisa di wadah servis, sebagai contoh menyediakan is ulang cairan.
- Gunakan alat pelindung untuk menggambilnya.
- Memastikan seseorang yang akan mengonsumsi cairan ini seaman mungkin.
Nah, itulah beberapa hal yang perlu Anda ketahui mengenai penggunaan nitrogen cair pada makanan. Jadi bisa disimpulkan cairan ini sebenarnya tidak direkomendasikan untuk dikonsumsi, meskipun memiliki cara yang aman. Alangkah lebih baiknya, jika Anda mengonsumsi cemilan yang lebih menyehatkan.
Insan Medika adalah perusahaan home care terbaik di Indonesia yang telah banyak mendapatkan penghargaan dari dalam dan luar negeri. Terdapat 4 layanan keperawatan profesional: PERAWAT MEDIS, PERAWAT ORANG SAKIT, PERAWAT LANSIA dan PERAWAT DISABILITAS. Pemesanan cepat, harga transparan dan garansi tak terbatas. Hubungi sekarang!
REFERENSI
caloxinc (2022). Is Liquid Nitrogen Food Safe?. Diakses pada 7 Januari 2023.
Prosesproduksi (2019). Yang Harus Anda Tahu Tentang Nitrogen Cair. Diakses pada 7 Januari 2023.
Lifestyle (2023). Sederet Bahaya Jika Si Kecil Makan Jajanan ‘Chiki Ngebul’. Diakses pada 7 Januari 2023.
foodqualityandsafety (2018). FDA: Don’t Consume Products Prepared with Liquid Nitrogen. Diakses pada 7 Januari 2023.